Guru Lokal vs Native Speaker

Gede Murta

Ketika follow up calon siswa, khususnya yang level bahasa Inggrisnya sudah Intermediate, pertanyaan mereka pasti seputar NATIVE SPEAKER. “Mbak, tutornya native kan?” atau “Mbak, English Café punya tutor luar kan? Saya kerja sama orang bule nih, biar gampang ngerti bahasanya mereka… Jadi kalau saya ngambil kelas nanti, saya bisa lebih fasih ngomongnya…” dan segudang pertanyaan tentang native speaker alias tutor luar.

Sayangnya, ketika response saya ‘tidak ada’ atau ‘belum ada native’ seolah mereka kecewa setengah mati. Seolah-olah dalam pikiran mereka telah terdoktrin bahwa native speaker PASTI cara mengajarnya lebih baik ketimbang orang Indonesia. Emang iya?

Memang, tidak bisa dipungkiri kalau native speaker di sebuah lembaga kursus bahasa Inggris dapat meningkatkan popularitas dan terkesan qualified. Hanya saja, mereka perlu meninjau lebih dalam lagi bagaimana sebenarnya native speaker di lembaga tersebut, apakah native hanya sekedar bule yang bertandang ke Bali disebut native?

Apakah native itu selalu orang yang berambut pirang dan berkulit putih? Do you know what actually native speaker is? Kalau kalian ketik di Google, native adalah orang yang menggunakan bahasa Inggris sejak kecil. Jadi mereka akan berbicara, menulis, membaca dan mendengarkan secara aktif dengan bahasa Inggris sebagai bahasa Ibu (Saya juga native, tapi bahasa Indonesia, hehehe..)

VSNTV

Tidak hanya Amerika, Inggris, Australia, tetapi India, Singapura, Selandia Baru bahkan Kenya juga menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa Ibu. Nah, apakah orang-orang yang berasal dari negara selain Amerika, Inggris atau Australia dianggap native oleh orang yang ingin belajar bahasa Inggris di Indonesia? Kalau yang ini sih, Anda bisa mengasumsikan sendiri …

Sepertinya, bagi kalian yang masih meragukan kualitas pengajar lokal semestinya memahami statement ini: Guru lokal maupun native speaker dengan kualitas yang baik (qualified) akan mengajar dengan baik, namun baik native maupun lokal yang tidak qualified pasti hasilnya akan serampangan. Got it?

Guru native speaker memang memiliki peran besar dalam pengembangan dalam hal conversational skill seseorang, hal ini dikarenakan secara natural siswa dapat mempelajari bagaimana sebuah kata di-pronounce, bagaimana mengerti ucapan native dan melatih listening dengan cara yang tepat. Tetapi, ada kalanya seorang native speaker yang tidak bisa berbahasa Indonesia akan sulit menjelaskan jika siswa tidak mengerti. Siswa pun kadang-kadang bingung dengan apa yang akan diucapkan jika ia lupa salah satu vocabulary misalnya, hingga ujung-ujungnya jadi memakai bahasa isyarat!

Bedanya, guru lokal sangat dianjurkan bagi siswa yang masih merasa kurang dalam belajar bahasa Inggris. Kenapa? Tentu sebelum menjadi guru, seorang guru lokal pasti melewati tahapan dimana ia juga harus belajar dan mengerti potensi kesulitan dan solusinya. Singkatnya, ia telah melewati proses belajar. Jika ia mengajar, tentu guru lokal akan mengetahui masalah spesifik yang dihadapi pelajar, juga menelaah latar belakang siswa dan bagaimana pengaruh mereka belajar karena kemiripan budaya.

Guru lokal yang certified dan qualified bisa dibilang salah satu bukti nyata bahwa mempelajari bahasa Inggris tingkat mahir bukanlah hal yang mustahil. Bahkan jika pernah tinggal di negara berbahasa Inggris, guru lokal bahkan mungkin dapat menganalisa persamaan dan perbedaan antara penggunaan bahasa Inggris dan Indonesia.

Meskipun guru lokal sama berkualitasnya dengan native, namun masyarakat Indonesia masih tetap mau membayar mahal di tempat kursus yang ada native speaker-nya. Lalu kenapa tidak membayar guru lokal yang qualified dengan jumlah yang sama? Contohlah negara Asia lain yang lebih maju. Singapura, Korea, atau Jepang misalnya. Guru bahasa Inggris mereka orang lokal yang rata-rata pernah bersekolah di luar negeri dan kembali lagi ke negara asal. Apakah Indonesia bisa melakukan kemajuan yang sama?

Untuk memulai tidaklah sulit. Cintai produk dalam negeri dulu… Kalau kalian memilih tempat kursus dan merasa sulit menemukan guru lokal yang berkualitas, English Café- tempat kursus bahasa Inggris di Bali, punya itu semua kok. Jangan khawatir! Dengan pengalaman mengajar yang memadai, tentu akan membuat kalian yakin untuk bisa belajar bahasa Inggris dengan mudah. Ikuti trial class nya dulu, kalau tidak suka kalian nggak perlu bayar! Hubungi kami di 085101889123 sekarang!

Gede Murta

Gede Murta

Menghabiskan waktu 10 tahun untuk mengajar bahasa inggris. Bagi saya mengajar adalah salah satu cara berbagi ilmu dan hidup "abadi". Berbagi ilmu tentang program IELTS dan TOEFL Preparation, General English, ESP atau English for Specific Purposes adalah sesuatu yang fun.

Leave a Comment

Jangan ragu! Mulai perjalananmu menuju kemahiran bahasa inggris yang lebih baik

Yuk daftar kursus bahasa inggris sekarang bersama English Cafe dan dapatkan VOUCHER CASHBACK PROMO 4.4 RAMADAN BERKAH SEBESAR Rp. 500.000 di semua program kursus.